Agar mudah dikenal dan diingat orang lain kita memerlukan ciri khas, contohnya public figure dengan berbagai keunikannya. #NRD2Share
— Narrada Comm (@narrada) February 5, 2015
Hal tersebut bisa diterapkan di digital. Maksimalkan penggunaan social media untuk membangun karakter atau ciri khas diri. #NRD2Share.
— Narrada Comm (@narrada) February 5, 2015
Sore ini, @tlvi (Lolita) sbg New Media Officer, Narrada Communications, akan akan membahas ttg Personal Branding di #NRD2Share. Stay tuned!
— Narrada Comm (@narrada) February 5, 2015
Hae.. sesekali ngetweet panjang ah. Tema Personal Branding yuk? Nanti kalau ketinggalan, klik @narrada #NRD2Share aja ya.
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Sering ada yang tanya, "Lol, gimana sih cara naikin jumlah follower?" gue akan langsung jawab, "Bentar. Coba gue liat avatar lo." #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Kalau avatarmu udah menampilkan wajah sendiri yg jelas, brightness yang cukup, kamu udah mulai 1 langkah utk nambah jml follower. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Belum jauh2 ke jumlah follower dulu deh ya. Pernah dengar Personal Branding pastinya ya.. Cara kita 'menjual' diri kita. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Ada 4 hal yang perlu diinget2 tiap kamu mau bangun Personal Branding di socmed, di Twitter aku ambil contoh ya. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Pertama, saat mengupload foto profil untuk di Twitter, harus banget lho avatarmu itu ya foto kamu sendiri. #NRD2Share pic.twitter.com/CAX8DqoSAV
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Kalau avatarmu masih low-res, gelap, madep belakang atau dari jauh wajahnya tidak jelas kelihatan.. ih gimana tweep mau kenal? :D #NRD2share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Ya boleh aja foto sama kucing, sama pacar atau sama apapun yg kamu suka, dg catatan Personal Branding kamu mah udah sukses :p #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Kedua, mulai perhatikan setiap postingan kamu. Sebelum pencet "Send", rajin edit-edit dan baca ulang deh. #NRD2Share pic.twitter.com/r4JWhyykwJ
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Bayangin coba kalau udah kepost: apa follower kamu harus banget baca postingan kamu itu? Ada gunanya tidak untuk orang lain? #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Karena, gak bisa dihindari bahwa setiap post kamu itu akan ngebangun persepsi orang-orang terhadap kamu lho. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Hati-hati di setiap postingan. Jangan posting pas lagi buru-buru (apalagi pas lagi kesel/marah, bawaannya pingin buru2 ngetweet) #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Pikirin lagi tweet kamu, tujuannya apa sih? Maksudnya mau ke siapa? Pilih kata-kata yang betul-betul tepat dan mewakili. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Prinsipmu "Tweet gue suka2 gue sik"? Ya jangan ngiri pas org yg ngepost lebih hati2 dapat kesempatan di socmed lebih baik darimu. #NRD2share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Ketiga, gimana kita bereaksi terhadap post orang lain. Jadi gak cuma tweet dari kamu, Replies juga penting diperhatiin. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Ketika nemuin tweet sarkas & kamu gatel banget pingin reply, tahan diri.. jangan langsung-langsung atuh. #NRD2Share pic.twitter.com/3SpsWk8Q2y
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Pikir 2 - 3x, tunggu beberapa saat dan amati perkembangan threadnya. Cek-cek tweet itu udah dapet respon yang kayak gimana aja. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Bahkan meski kelihatannya becandaan, inget juga.. yang udah kita anggap kenal di Twitter itu gak benar-benar kita 'kenal' lho. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Kita juga gak pernah tahu kan ya.. kata2 replies kita akan direspon balik seperti apa oleh Twitter user yang lain. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Kunci banget nih: hindari reply atau mention tweet, baik itu yang buat kamu atau orang lain, menggunakan emosi yang negatif. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Nah setelah langkah2 personal branding udah kece di Twitter dan berhasil, persoalan naikin jumlah follower mah sepele :p #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Nah setelah langkah2 personal branding udah kece di Twitter dan berhasil, persoalan naikin jumlah follower mah sepele :p #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Tujuan bersosmed? Ya tentu biar dapet pacar/kerjaan dong.. Atau apapun yang menghasilkan kebaikan, personal maupun profesional. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Tentukan what to tweet & who you want to be. Banyak kesempatan yg bisa didapat dari sini dg mulai membangun personal branding. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Semoga bermanfaat yah. Selalu terapkan prinsip Personal Branding ini ke setiap socmed yang kamu punya/buat apapun tujuannya. #NRD2Share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Sekian dulu kicak-kicuknya soal Personal Branding ah, sampai jumpa di lain sesi. (oper mic ke @narrada) #NRD2share
— TLV Lolita (@tlvi) February 5, 2015
Menarik sekali bahasan #NRD2Share kali ini! Jika ada pertanyaan seputar Personal Branding di socmed, yuk langsung mention @tlvi
— Narrada Comm (@narrada) February 5, 2015